Kirab Budaya Ambengan Ageng/Gunungan Kuliner Kotagede



©zahirulalwan

Kotagede, Yogyakarta, Minggu (8/4)
Photo © Zahirul Alwan

Minggu, 8 April 2012. Kirab Ambengan Ageng Gunungan Kuliner, Nguras Jagang Masjid Gedhe Mataram dan Sendang Selirang Kota Gede. Acara tersebut dilaksanakan untuk menjalin persatuan dan kesatuan warga Kotagede yang berada di wilayah Kabupaten Bantul maupun Kota Yogyakarta. Di samping itu, acara ini juga bertujuan untuk mengingat dan melestarikan tradisi pendahulu tentang kesenian, kebudayaan, kerajinan, dan kuliner khas.

Kirab Ambengan Ageng Gunungan Kuliner diikuti oleh warga masyarakat Desa Jagalan dengan pakaian tradisional keprajuritan bergodo Kraton Yogyakarta dan Surakarta, serta grup kesenian. Kirab dimulai dari Balai Desa Jagalan menuju pelataran Masjid Agung Kotagede dan siang harinya dilanjutkan acara Nawu Sendang Selirang. Acara ini didahului penyerahan siwur dari Sultan Palembang, Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin kepada Lurah Desa Jagalan dilanjutkan kepada Abdi Dalem Kraton.


Kotagede merupakan pusat Kerajaan Mataram waktu didirikan pada 1586 M. Sejak awal abad 17, Kotagede ditinggalkan oleh penguasa Mataram. Namun, Kotagede tidak kehilangan kewibawaan sebagai pusat tradisional Jawa. Hal ini karena terdapat makam pendiri Kerajaan Mataram yang amat dihormati oleh keturunannya. Selain itu, terdapat juga banyak situs peninggalan penting lainnya, termasuk Sendhang Seliran.

Menurut berbagai sumber, nama Sendhang Seliran diambil karena sendhang ini diselirani (dikerjakan) sendiri oleh Ki Ageng Mataram dan Panembahan Senapati. Namun ada juga yang berpendapat, bahwa disebut Seliran, karena kolam tersebut airnya berasal makam (selira, yang artinya badan) Panembahan Senapati.


Get the flash player here: http://www.adobe.com/flashplayer

1 komentar:

annosmile mengatakan...

mantap liputannya